- WA 0857-1878-1708
- ulpim@blitarkota.go.id
Selamat pagi,
Kemarin hari Senin 14 September 2015 saya mendapatkan informasi bahwa akan diberikan subsidi pendidikan bagi seluruh mahasiswa indonesia yang berasal dari kota Blitar dengan tahun kelulusan SMA 2015. Saya sangat mengapresiasi program pemerintah kota ini, dan sangat bersyukur bisa mendapat fasilitas yang semakin hari semakin baik. Tetapi satu hal yang ingin saya tanyakan, apakah subsidi yang diberikan ini benar-benar efektif dan jauh dari penyalahgunaan dana oleh siswa? Saya rasa pemkot Blitar perlu juga untuk melihat dan mempelajari beberapa kebijakan dari daerah-daerah lain dalam hal ini misalnya adalah pemberian beasiswa Putra Daerah. Pendapat saya, pemberian beasiswa Putra Daerah akan lebih efektif daripada subsidi pendidikan untuk siswa yang akan melanjutkan kuliah.
pemberian subsidi pendidikan untuk calon mahasiswa sangat tidak efektif dan rentan penyalahgunaan. Sementara pemberian beasiswa Putra Daerah akan sangat efektif karena sudah jelas kandidat penerima beasiswa adalah pemuda-pemuda berkompeten yang telah memenuhi kriteria-kriteria tertentu. Sudah sangat banyak daerah-daerah yang memberikan beasiswa Putra Daerah untuk mahasiswa. Saya sendiri adalah mahasiswa jurusan ilmu hukum di salah satu PTN terbaik di Indonesia dan berlokasi di kota Surabaya. Saya diterima di Universitas ini melalui jalur SNMPTN 2014 (Jalur Undangan/Tanpa Tes), dan saya juga salah satu lulusan dari SMA Negeri terbaik di kota Blitar. Disini saya ajtif berorganisasi, mengikuti forum2 dan kegiatan regional, nasional, maupun ASEAN. IPK saya juga tidak buruk. Saya begitu bangga dengan kota ini sehingga sampai hari ini kemana pun saya pergi saya selalu mengenalkan kota Blitar dengan segala kebijakan pro rakyatnya, keindahan dan potensinya. Tapi kenyataannya saya di kota rantauan harus bekerja part time agar bisa terus melanjutkan kuliah. Saya harap pemerintah kota lebih tepat dalam memberikan dan menetapkan kebijakan. Dan saya harap pemerintah kota dan membantu saya dalam pembiayaan kuliah, saya siap diundang untuk berdialog langsung masalah ini. Mohon maaf jika ada salah kata, terima kasih atas perhatiannya.